Manyar, 2 Oktober 2024 – Suasana meriah menyelimuti halaman SMAN 1 Manyar pada Rabu (2/10). Sekolah ini sukses menggelar pameran Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang menampilkan beragam karya inovatif dan pertunjukan budaya yang memukau.
Gelar karya yang dibagi menjadi dua tema utama, yakni “Kearifan Lokal dan Inovasi Teknologi”, menjadi panggung bagi siswa untuk menunjukkan bakat dan kreativitas mereka. Siswa kelas X dan XI sukses memukau penonton melalui peragaan kekayaan budaya dan tradisi lokal. Drama kolosal yang menggambarkan kehidupan Sunan Giri, tarian damar kurung yang anggun, hingga upacara adat yang khas Gresik berhasil membawa penonton larut dalam suasana budaya.
Tidak kalah menarik, siswa kelas XII juga menunjukkan keunggulan mereka di bidang teknologi dengan berbagai proyek inovatif. Mulai dari alat penyedot debu otomatis, pendeteksi suara, hingga kotak amal pintar yang dapat menghitung uang secara otomatis, semua karya mereka berhasil mencuri perhatian.
“Kegiatan gelar karya ini merupakan wadah bagi siswa untuk mengembangkan kreativitas dan minat mereka,” ujar Dra. Dian Kartikowati, M.M., Kepala SMAN 1 Manyar. “Kami berharap melalui kegiatan ini, siswa dapat lebih mencintai budaya lokal dan juga mampu memanfaatkan teknologi untuk menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat.”
Antusiasme siswa dalam mengikuti kegiatan ini juga terlihat dari berbagai dokumentasi yang mereka unggah di media sosial, khususnya Instagram. Kegiatan gelar karya ini juga merupakan wadah bagi para siswa untuk mengasah kemampuan mereka dalam mengorganisir suatu kegiatan, karena gelar karya ini di bawah EO (Even Organizer) pada siswa sendiri.
Keberhasilan gelaran karya P5 SMAN 1 Manyar ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk siswa, guru, orang tua, dan juga media. Liputan khusus dari Radar Gresik semakin menambah semarak acara ini.
